SEMANGAT PARA PESERTA SIPENCATAR DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

Hari ini Kamis (15/10) kembali panitia Sipencatar Daerah Provinsi NTB didampingi Panitia Pusat dari BPSDMP Jakarta bertemu dengan peserta Sipencatar. Sebanyak 41 peserta dari 44 peserta yang lulus pada tahap sebelumnya, hadir di Kantor Dinas Perhubungan Provinsi NTB untuk mengikuti pelaksanaan wawancara. Peserta wajib hadir satu jam sebelum wawancara dimulai pada pukul 08.00 WITA untuk melakukan registrasi dan pengecekan suhu oleh drg. Eva Novianti dari BPSDMP Jakarta sebelum memasuki ruang wawancara. Di masa pandemi Covid-19 ini, hal ini tetap dilakukan untuk mendeteksi gejala terkena virus apa tidak, karena suhu tubuh abnormal merupakan suatu gejala awal virus ini. Dari awal peserta tiba di Kantor Dinas Perhubungan protokol kesehatan tetap diberlakukan sepanjang proses wawancara ini.

Telah siap 2 tim pewawancara yang akan menjadi penguji untuk Daerah NTB. Edy Kurniawan, S.T, M.T dari Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) dan P.F Nainggolan SE, M.A dari Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) menjadi pewawancara pada tim pertama. Hj. Suryani Eka Wijaya, S.T., M.B.A., Ph.D selaku wakil ketua panitia pelaksana Sipencatar Daerah Provinsi NTB juga berkesempatan menjadi salah satu tim pewawancara bersama Putri Dwi Nurismoyo Ningrum dari Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Madiun.

Setelah selesai semua proses registrasi, kegiatan wawancarapun dimulai. Satu demi satu peserta bergantian masuk ke ruang wawancara. Ketegangan pun sempat terlihat pada wajah-wajah muda pengharum bangsa ini. Terlebih lagi ketika sudah berada didepan pewawancara. Namun hal tersebut dapat mereka atasi. Lambat laun mereka mulai menikmati proses tersebut hingga akhirnya dapat menyelesaikannya dan keluar ruangan dengan perasaan sangat lega.  Lalu bagaimana dengan para peserta yang sedang menunggu untuk diwawancara? Tentu jelas perasaan tegang ada didalam hati mereka. Sambil menunggu diluar, sesekali panitia memecah keheningan dan ketegangan para peserta dengan memberikan motivasi dan kesempatan kepada para peserta untuk bertanya. Tapi yang jelas bukan isi pertanyaan wawancara yaaa….

Para peserta antusias memberikan pertanyaan kepada salah satu panitia dari BPSDMP Jakarta,  Fahmi Istikhori, S.Si.T yang kebetulan merupakan alumni dari Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) dan beberapa pertanyaan lain yang langsung ditujukan kepada beberapa panitia. Ditutup dengan pemberian motivasi dari salah seorang alumni STTD juga Lalu Puguh Darmawan, S.S.T(TD) tentang 3 point penting yang menjadi dasar sebagai pondasi agar kuat dan teguh dalam melewati rintangan-rintangan yang ada demi meraih cita-cita yaitu usaha, keyakinan dan doa.

Tidak terasa ini merupakan pelaksanaan tes Sipencatar pada tahap yang terakhir. Namun untuk peserta regular non pola pembibitan masih ada 1 tahapan yaitu pelaksanaan Tes Potensi Akademik (TPA) sejumlah 13 orang. Setelah ke 41 peserta selesai melaksanakan tahapan wawancara, panitia menyampaikan perpisahan kepada para peserta sekaligus diakhiri sesi foto bersama. Dari sekian tahapan tes yang telah dilewati, kami yakin peserta Sipencatar sudah sangat berusaha untuk menyelesaikan setiap tahapan hingga akhir. Sekarang tinggal menunggu hasilnya. Tetap semangat untuk peserta Sipencatar Tahun 2020. Semoga sukses selalu!! (christy/dishubntb)